Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dirayakan setiap tahun. Peringatan ini adalah hari besar untuk memperingati kelahiran nabi terakhir umat Islam tersebut.
Di beberapa daerah Indonesia, ada berbagai macam tradisi untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Mulai dari tradisi unik hingga hanya malam pengajian biasa.
Hari besar Maulid Nabi Muhammad SAW memiliki sejumlah keutamaan lho. Apa saja ya? Berikut Sendokibu.com rangkum informasi lengkapnya!
4 Cara Ibu Ajak Anak Peringati Maulid Nabi
-
- Dianjurkan membaca sholawat sebanyak-banyaknya
Tidak ada doa khusus untuk peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Namun, umat Islam dianjurkan membawa sholawat sebanyak-banyaknya untuk mengharap syafaat atau pertolongan dari beliau. Sholawat nabi bisa dibaca kapan saja mulai dari pagi, siang, sore dan malam. Kemudian, tidak ada waktu khusus dan waktu utama pembacaan sholawat. Ibu bisa membaca sholawat bahkan ketika naik kendaraan. - Bacaan sholawat Maulid Nabi Muhammad SAW
Ada berbagai macam sholawat yang bisa dibacakan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Berikut ada beberapa bacaan sholawat yang bisa dibacakan oleh Ibu di rumah. Dengan cara bersholawat, adalah bentuk doa kita kepada Allah untuk Nabi Muhammad beserta keluarga dan sahabatnya. Mengingat, Allah SWT menjanjikan pahala yang besar untuk orang yang rajin bersholawat - Melakukan kebaikan dan amal soleh
Untuk memperingati hari kelahiran Rosulullah, umat Islam bisa mengamalkan berbagai perbuatan baik mulai dari bersedekah dan amal-amal baik lain. Termasuk memberi dan membantu orang lain yang kesusahan. Perbanyak ibadah seperti membaca Al-Quran juga bisa dilakukan. Dalam momen kelahiran Nabi Muhammad SAW, bisa menjadi saat untuk mengembalikan keteguhan cinta kepada beliau. Dengan perbanyak amalan soleh sehingga umat Islam bisa lebih mengingat betapa pribadi Rosullah adalah orang yang patut jadi dicontoh sebagai tuntunan hidup. - Momentum untuk menguatkan cinta kepada Rosulullah
Mencintai Nabi Muhammad SAW adalah perasaan yang harus dipertahankan oleh setiap umat Islam. Di mana hal tersebut sebagai salah satu cara meningkatkan iman dan takwa kepada Allah. Seperti diriwayatkan sebuah hadis:”Tidak sempurna iman salah satu di antara kamu sehingga aku lebih dicintai olehnya daripada anaknya, orang tuanya dan seluruh manusia,” (HR. Bukhori Muslim). Bulan Rabiul Awal memiliki makna tersendiri karena menjadi bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW dan hari kebesaran Islam. Oleh karenanya, dalam peringatan Maulid Nabi ini menjadi momentum sebagai orang Islam untuk lebih menguatkan rasa cinta dan rindu kepada Rosulullah.
- Dianjurkan membaca sholawat sebanyak-banyaknya